Headlines
Published On:Selasa, 20 Agustus 2013
Posted by infosukabumi

Fluktuasi Rupiah Dinlai Bisa Timbulkan Ketidakpastian Industri

Jakarta, 20/8 - Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dinilai bisa menimbulkan ketidakpastian dalam pembangunan industri khususnya terkait pembiayaan.

"Stabilitas rupiah penting bagi pembangunan industri, fluktuasi dalam kurs menimbulkan ketidakpastian dalam biaya," kata Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat di Jakarta, Selasa.

Hidayat mengatakan, pemerintah tidak menginginkan pelemahan nilai tukar rupiah tersebut terus berlanjut. Oleh karena itu Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan pihak-pihak terkait akan terus melakukan pertemuan untuk menentukan langkah yang harus ditempuh.

"Untuk saat ini memang melemah, namun masih bisa dikendalikan, sementara para eksportir masih bisa memanfaatkan hal ini untuk ekspor komoditasnya," ujar Hidayat.

Menurut Hidayat, pemerintah telah melakukan proyeksi terkait dengan kondisi tersebut, dan berdasarkan proyeksi pemerintah itu, pada Oktober 2013 nilai tukar rupiah akan kembali menguat karena masalah global yang sudah terselesaikan.

"Seperti diketahui dalam APBN, nilai tukar diproyeksikan bisa sebesar Rp9.800, untuk tahun depan," kata Hidayat.

Rupiah saat ini berada di kisaran Rp10.738 per dolar, dan pada Senin (19/8), rupiah sempat melemah menjadi Rp10.575 per dolar, jika dibandingkan dengan pekan lalu telah mengalami pelemahan sebesar 1,4
persen yang berada pada posisi Rp10.430 per dolar AS.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia akhir pekan lalu di patok pada posisi Rp10.392 per dolar AS atau melemah 0,7 persen dari kurs tengah sehari sebelumnya di posisi 10.318 per dolar AS.

Pelemahan rupiah terjadi setelah Bank Indonesia (BI) mempertahankan tingkat suku bunga acuan atau BI rate sebesar 6,5 persen.

Sementara itu, dalam Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (APBN) 2014 yang disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhir pekan lalu, pemerintah mematok nilai tukar rupiah di posisi Rp 9.750 per dolar AS.

(Antara)

About the Author

Posted by infosukabumi on 06.53. Filed under , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

By infosukabumi on 06.53. Filed under , . Follow any responses to the RSS 2.0. Leave a response

0 komentar for "Fluktuasi Rupiah Dinlai Bisa Timbulkan Ketidakpastian Industri"

Leave a reply

Diberdayakan oleh Blogger.

    Blog Archive