Published On:Senin, 19 Agustus 2013
Posted by infosukabumi
Ribuan Warga Nikmati Pawai Budaya Nusantara
Pawai ini diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka HUT Ke-68 Kemerdekaan Indonesia.
Salah seorang warga Pejaten, Jakarta Selatan, Arif, tampak menikmati suasana bersama keluarganya dan antusias dengan karnaval yang menampilkan atraksi mobil hias dari berbagai provinsi di Indonesia.
"Senang mas. Apalagi pawainya mirip perayaan hari ulang tahun Jakarta yang lalu," katanya.
Arif mengharapkan acara seperti ini, terus diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, karena selalu menyajikan hiburan yang menarik dan menjadi alternatif sarana rekreasi bagi warga Jakarta.
"Mudah-mudahan (Gubernur DKI Jakarta) pak Jokowi, sering mengadakan pawai. Lumayan, hiburan gratis, mas," katanya.
Hal senada diungkapkan oleh warga Jatinegara, Wahyudi, yang mengaku selalu menghabiskan waktu setiap Minggu sore bersama kawan-kawannya di kawasan Monas ini.
Menurut dia, acara karnaval yang menampilkan keragaman budaya ini, wajib diapresiasi karena tidak semua masyarakat di Jakarta mengenal budaya dari daerah lain.
"Misalnya, mas, tadi ada pawai dari daerah Papua Barat. Dari pawai ini, saya baru tahu budaya mereka. Kalau dari daerah lain, seperti Jawa Tengah atau Jawa Barat saya sudah tahu," katanya.
Selain warga yang juga terlihat antusias dalam mengabadikan momen istimewa tersebut melalui kamera, hadir beberapa turis asing yang ikut larut menyaksikan pawai budaya itu.
Salah satunya, adalah Warga Negara Jerman, Mike, yang saat ditemui berada dalam kerumunan warga, dan mengaku sedang berlibur di Indonesia selama beberapa minggu.
"Saya senang ada festival ini. Sungguh unik," ujar pria yang menyukai wisata pantai ini.
Pawai yang dimulai sejak pukul 14.00 WIB ini dimulai sisi timur kawasan Monas menuju Istana Negara, memutar Jalan Medan Merdeka Barat, Medan Merdeka Selatan dan berakhir kembali di Monas.
Pihak Kepolisian Resort Jakarta Pusat telah menutup ruas jalan yang dilalui iring-iringan pawai tersebut dan menyiagakan kurang lebih 500 personil untuk mengamankan pawai serta mengatur lalu lintas.
Para peserta pawai budaya tersebut juga diberikan kesempatan selama beberapa menit untuk menampilkan kesenian daerahnya di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ketika melintasi Istana Negara.
Selain acara pawai, juga ada penampilan para penari tradisional dan modern di panggung utama Monas serta terdapat stan makanan khas Jakarta, pada malam hari.
(Antara)
