Headlines
Published On:Selasa, 30 Juli 2013
Posted by infosukabumi

WWF Serukan Pemerintah Perbaiki Habitat Harimau

Jakarta, 29/7 - WWF lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dalam bidang konservasi alam menyerukan agar Pemerintah Indonesia untuk memperbaiki kondisi habitat harimau yang semakin kritis serta memaksimalkan pencegahan serta penegakan hukum terhadap perburuan dan perdagangan harimau Sumatera.

Dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin dinyatakan Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) terancam oleh beberapa jenis tekanan seperti konflik dengan manusia, perburuan dan perdagangan ilegal, serta kehilangan dan fragmentasi habitat.

Laju kehilangan habitat mencapai 5,9 persen per tahun, termasuk yang terparah dibandingkan dengan yang dialami anak jenis harimau yang hidup di negara lain. Setiap tahunnya Pulau Sumatera kehilangan lebih dari 500.000 hektare hutan dan berganti menjadi area budidaya.

Sementara itu, menurut Daftar Merah IUCN tahun 2008, sebanyak 51 ekor harimau sumatera terbunuh setiap tahunnya yang mana 76 persen merupakan akibat perdagangan gelap. Kondisi ini diperparah dengan kebakaran hutan pada bulan Juni lalu, dimana sebaran 42 persen titik api di Riau berada di hutan alam habitat harimau.

Pemerintah Indonesia telah turut berkomitmen bersama para pemimpin negara-negara habitat harimau untuk memulihkan harimau sumatera dengan meningkatkan populasinya dua kali lipat pada tahun 2022 dibandingkan kondisinya tahun 2010, Direktur Program Hutan, Spesies dan Air Tawar WWF Indonesia, Anwar Purwoto.

Pemerintah, sambung dia, perlu mempercepat langkah-langkah pelaksanaan strategi penyelamatan populasi harimau Sumatera agar dapat mencapai target tersebut.

Pada Global Tiger Day dan Global Ranger Day tahun 2012, WWF-Indonesia bersama dengan jaringan WWF-Internasional meluncurkan aksi publik mengirimkan kartu pos dari publik di seluruh dunia kepada para polisi hutan (jagawana) yang bertugas menjaga hutan habitat harimau.

Dari Indonesia, Rusli Siregar bersama dengan rekan-rekannya dari Suaka Margasatwa (SM) Rimbang Baling, Riau, menerima kartu pos sebanyak 520 buah dari 15 negara. Kisah Pak Rusli dan rekan-rekan polisi hutan dalam menjalankan tugas berat dengan fasilitas terbatas, sangat menyentuh hati masyarakat internasional.

(Antara)

About the Author

Posted by infosukabumi on 05.28. Filed under , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

By infosukabumi on 05.28. Filed under , . Follow any responses to the RSS 2.0. Leave a response

0 komentar for "WWF Serukan Pemerintah Perbaiki Habitat Harimau"

Leave a reply

Diberdayakan oleh Blogger.

    Blog Archive